Transformasi Digital UMKM Dipercepat, Pemerintah Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8%

0
16
Transformasi Digital UMKM Dipercepat, Pemerintah Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8%
Transformasi Digital UMKM Dipercepat, Pemerintah Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8% (Dok Foto: Kementerian UMKM)
Pojok Bisnis

Transformasi digital bukan lagi pilihan, tetapi keharusan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Deputi Bidang Usaha Menengah Kementerian Koperasi dan UKM, Bagus Rachman, menegaskan bahwa digitalisasi menjadi kunci penting untuk meningkatkan daya saing dan memperluas akses pasar bagi UMKM.

“Di era ekonomi digital saat ini, adopsi teknologi bukan hanya mempercepat proses bisnis, tapi juga membuka peluang baru yang tak terbatas,” ujar Bagus dalam forum Mastercard Forum 2025: Driving Tomorrow Innovation In Action di Sanur, Bali, Selasa (29/4/2025).

Ia menjelaskan bahwa sektor UMKM selama ini telah menjadi fondasi utama perekonomian nasional. Untuk tahun ini, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2 persen dengan kontribusi signifikan dari sektor Usaha Mikro. Bahkan, lima tahun ke depan, kontribusinya diharapkan mampu menyentuh angka 8 persen terhadap PDB nasional.

SAPA UMKM: Solusi Terpadu Digitalisasi Usaha Kecil

Namun, perjalanan menuju digitalisasi penuh tantangan. Mulai dari rendahnya literasi digital, terbatasnya akses infrastruktur, hingga keamanan siber dan keterbatasan sumber daya manusia masih menjadi hambatan yang harus diatasi saat ini.

PT Mitra Mortar indonesia

Menjawab tantangan tersebut, Kementerian Koperasi dan UKM menggagas platform SAPA UMKM, sebuah ekosistem digital terpadu yang akan menyatukan berbagai layanan penting dalam satu pintu. Program ini dirancang untuk mempermudah UMKM dalam mengakses pembiayaan, pelatihan, perizinan, hingga promosi produk.

“Melalui SAPA UMKM, kami ingin memutus rantai birokrasi berbelit dan mendekatkan akses digital kepada pelaku usaha,” lanjut Bagus.

SAPA UMKM juga akan dilengkapi fitur pendampingan usaha dan dashboard evaluasi kinerja, sehingga pelaku UMKM bisa mendapatkan wawasan bisnis berbasis data. Pemerintah berharap program ini bisa menjadi lokomotif transformasi digital untuk UMKM hingga 2029 dan mendorong mereka naik kelas secara berkelanjutan.

Lebih jauh, Kemenkop UKM juga mendorong kolaborasi dengan sektor swasta, startup teknologi, dan perbankan digital untuk memperluas cakupan manfaat SAPA UMKM ke pelosok daerah. Dengan fondasi digital yang kuat, UMKM diyakini bisa menjadi mesin utama pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif.

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan