Magelang – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengajak mahasiswa Universitas Tidar (Untidar) Magelang untuk mengambil peluang dan memulai wirausaha sejak dini. Hal ini disampaikan secara daring pada kuliah umum dan pembukaan Pekan Raya Mahasiswa Wirausaha (Paramawira) Untidar 2022, di Magelang, Sabtu (23/7).
“Pandemi membawa dampak negatif di bidang ekonomi, tetapi inilah saat yang tepat menjadikannya sebuah tantangan untuk memulai wirausaha,” kata Menparekraf Sandiaga Uno.
Tahun ini tepat 25 tahun, kata Sandiaga mengenang perjuangannya bangkit dari dampak krisis keuangan Asia tahun 1997. Ia mengaku pernah kehilangan pekerjaan dan penghasilan sampai harus kembali ke rumah orang tua karena tidak sanggup membayar kontrakan rumah.
Kemudian memberanikan diri memulai usaha dari sebuah bilik kecil bersama dua orang rekannya. Setelah mengalami jatuh bangun dalam membangun usaha akhirnya berkembang menjadi perusahaan skala nasional dengan 30.000 karyawan.
“Ayo mahasiswa mengambil peran. Gerakkan roda ekonomi. Dirikan UMKM. Melek teknologi, cerna informasi dan kelola informasi dengan baik. Informasi ini digunakan untuk menciptakan kolaborasi bukan lagi hanya kompetisi,” kata Sandiaga Uno
Menurut dia, hal penting yang perlu dipelajari para calon pengusaha muda, yaitu inovatif, berani mengambil risiko, adaptif, dan softskill.
“Jangan lupa juga kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja ikhlas. Indonesia bangkit dan pulih, pastikan Indonesia tidak tertinggal dengan negara lain dengan memajukan ekonomi kreatif melalui UMKM,” kata Sandiaga Uno.
Rektor Untidar Prof Dr Ir Mukh Arifin MSc berharap kegiatan Paramawira dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi mahasiswa yang belajar di Untidar.
“Dalam kegiatan ini mengambil tema pokok ‘Unggul dalam Kewirausahaan’, artinya mahasiswa yang belajar di Untidar ini diarahkan untuk berwirausaha. Tentu saja bukan berarti semua mahasiswa berwirausaha, paling tidak jiwa kewirausahaan mahasiswa akan diasah selama belajar di Untidar,” katanya.
Ia menyampaikan para mahasiswa yang selama ini sudah belajar berwirausaha melalui kegiatan ini bisa saling tukar-menukar pengalaman, wawasan, dan ilmu pengetahuan, karena bagaimana pun para mahasiswa ini masih relatif muda, masih taraf belajar, sewajarnya membutuhkan pengalaman, tambahan pengetahuan dari praktisi yang ada di lapangan sehingga nantinya setelah lulus benar-benar bisa siap untuk terjun ke masyarakat.