GrabProtect Bogor, Bekasi, dan Karawang Kembali Beroperasi

0
467
Pojok Bisnis

Periode masa transisi ini telah mempersilakan masyarakat di beberapa daerah untuk kembali melakukan aktivitas sehari-hari, termasuk memperbolehkan mitra pengemudi GrabBike untuk kembali beroperasi. Namun, beberapa dari mereka pastinya masih merasa khawatir.

Oleh karena itu, Grab Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor, Bekasi, dan Karawang untuk menghadirkan GrabProtect, protokol keamanan dan kebersihan untuk meminimalisir risiko penyebaran virus COVID-19 dari transportasi yang dilengkapi dengan fitur keamanan, peralatan kebersihan, serta aturan keamanan terbaru yang menjadi standar terbaik dalam industri ride-hailing.

Harapannya, dengan kehadiran GrabProtect, masyarakat dan juga mitra pengemudi GrabBike bisa merasa lebih aman ketika beraktivitas.

“Keamanan dan kenyamanan menjadi fokus utama Grab dalam operasionalnya dan kami terus melakukan pemantauan untuk setiap daerah dan mempersiapkan armada GrabBike. Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor, Bekasi, dan Karawang untuk mengoperasikan GrabBike Protect, memberikan kesempatan bagi mitra pengemudi di daerah tersebut untuk kembali beraktivitas serta memberikan rasa aman bagi penumpang yang bepergian,” jelas Tri Sukma Anreianno, Head of Public Affairs Grab Indonesia.

PT Mitra Mortar indonesia

Grab telah membagikan peralatan kebersihan yang terdiri dari hand sanitizer, desinfektan kendaraan, dan masker wajah ke lebih dari 10.000 mitra pengemudi GrabBike Protect dan 11.000 mitra pengemudi GrabCar Protect di seluruh Indonesia. Selain itu, Grab juga telah mendirikan posko sanitasi di Bogor, Bekasi, dan Karawang di mana mitra pengemudi dapat membawa kendaraannya untuk disinfeksi.

Hingga saat ini, sudah ada 4 posko di Kota Bogor, 5 posko di Kota Bekasi, dan 1 posko di Kota Karawang dimana Mitra Pengemudi bisa melakukan desinfeksi kendaraan secara berkala.

Dedie A. Rachim, Wakil Walikota Bogor saat melakukan peninjauan cleaning station milik Grab di Bogor (8/7) mengajak mitra pengemudi Grab untuk mematuhi persyaratan protokol kesehatan untuk menunjang kinerjanya, “Persyaratan protokol kesehatan yang ditetapkan Pemerintah Kota Bogor adalah, driver harus memakai masker, sarung tangan, dan rajin mencuci tangan menggunakan sabun atau “hand sanitizer”, serta menjaga jarak.”

Dr. H. Rahmat Effendi, Walikota Bekasi dalam peresmian GrabProtect di Bekasi pagi ini, menyambut positif langkah Grab sebagai pionir transportasi online yang telah meningkatkan standar keamanan selama masa pandemi COVID-19 ini.

“Kami mengapresiasi langkah Grab untuk menghadirkan GrabProtect dengan protokol keamanan dan kesehatan yang baik bagi masyarakat Bekasi. Dengan persyaratan yang sudah dipenuhi, kami berharap masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan aman sekaligus mengurangi penyebaran virus COVID-19 di masa transisi.”

GrabProtect memperkenalkan rutinitas dalam berkendara yang baru agar perjalanan lebih aman. Dimulai dengan memastikan pengguna dalam keadaan sehat dan telah mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan sebelum melakukan perjalanan, memberikan mereka kesempatan untuk membatalkan dan memberikan tanggapan kepada Grab jika mitra pengemudi tidak menggunakan masker, serta meningkatkan praktik menjaga keamanan dan kebersihan seperti membersihkan tangan secara rutin dan menggunakan metode pembayaran non-tunai (cashless payment). Beberapa langkah tersebut meliputi:

1.Teknologi deklarasi kesehatan online dan mask selfie

Grab akan meluncurkan dua fitur in-app terbaru, formulir deklarasi kesehatan dan kebersihan online dan fitur pengecekan masker via selfie mulai akhir bulan Juni lalu.

Fitur deklarasi kesehatan dan kebersihan online ini akan mengharuskan mitra pengemudi dan pengantaran, serta penumpang untuk memastikan mereka tidak menunjukkan gejala COVID-19 dan telah mematuhi langkah-langkah keamanan serta kebersihan yang diperlukan, sebelum mereka mulai mengemudi, mengantarkan pesanan, atau memesan kendaraan.

Mitra pengemudi dan pengantaran juga diminta untuk mengambil selfie dengan menggunakan masker pada fitur mask selfie (pengecekan masker via selfie) setelah melengkapi formulir deklarasi. Apabila tidak melengkapi tahapan berikut, mitra pengemudi tidak dapat melakukan pengambilan pesanan

  1. Melengkapi kendaraan dengan partisi plastik dan peralatan kebersihan

Sebagai bagian dari program kebersihan GrabProtect di Indonesia, Grab telah membentuk armada GrabCar Protect dan GrabBike Protect yang dilengkapi dengan partisi plastik sebagai pemisah untuk meminimalisir kontak antara penumpang dan mitra pengemudi.

Grab juga akan mendistribusikan peralatan kebersihan yang terdiri dari hand sanitizer, desinfektan kendaraan, masker wajah untuk mitra pengemudi GrabCar Protect di Bogor, Bekasi, dan Karawang selama sebulan mendatang. Selain itu, Grab juga telah mendirikan posko sanitasi di Bogor, Bekasi, dan Karawang di mana mitra pengemudi dapat membawa kendaraannya untuk disinfeksi.

Hingga saat ini, sudah ada 4 posko di Kota Bogor, 5 posko di Kota Bekasi, dan 1 posko di Kota Karawang. Jumlah partisi GrabBike Protect di seluruh Indonesia yang dibagikan telah mencapai 10.000 partisi.

  1. Penumpang dan Mitra Pengemudi dapat membatalkan perjalanan apabila persyaratan masker tidak dipenuhi

Para mitra pengemudi dan mitra pengiriman Grab diwajibkan untuk menggunakan masker setiap kali mereka melakukan perjalanan dengan platform Grab. Kebijakan yang sama akan berlaku untuk penumpang.

Apabila ada salah satu pihak yang tidak menggunakan masker, baik mitra pengemudi dan penumpang dapat membatalkan pemesanan tanpa denda sebelum perjalanan dimulai, dengan memilih “pengemudi/penumpang tidak memakai masker” sebagai alasan pembatalan.

Grab juga telah memperbarui fitur penilaian dan tanggapan serta Pusat Bantuan dalam aplikasi dengan opsi baru untuk pelaporan terkait kesehatan dan kebersihan. Fitur ini memungkinkan para pengguna untuk memberikan tanggapan kepada Grab apabila mitra pengemudi terlihat tidak sehat atau tidak menggunakan masker selama perjalanan. Grab memonitor tanggapan ini dan akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi keamanan dan kesehatan para penggunanya.

Terus Evaluasi

Sejak awal pandemi di Indonesia, Grab telah meluncurkan gerakan #KitaVSCorona yang terdiri dari berbagai inisiatif guna mendukung upaya melawan COVID-19. Grab telah memberikan pelatihan kepada para mitra pengemudi kami terkait protokol kesehatan GrabProtect serta memberikan alat kebersihan seperti hand sanitizer dan masker selama 2 minggu sekali.

Selain itu, Grab juga memberikan partisi plastik antara pengemudi dan penumpang kepada 9.000 mitra GrabBike kami secara gratis secara bertahap ke seluruh wilayah Indonesia. Selain itu, kami juga akan memberikan peralatan kebersihan yang terdiri dari hand sanitizer, desinfektan kendaraan, dan masker wajah ke lebih dari 11.000 mitra pengemudi GrabCar Protect selama sebulan mendatang.

“Pencegahan penyebaran virus COVID-19 perlu dilakukan secara bersama-sama, dan Grab juga memiliki tanggung jawab untuk ambil bagian mendukung pemerintah dan masyarakat Indonesia. Kami berharap, masa transisi ini dapat memberikan rasa aman dan tenang bagi masyarakat dan mitra pengemudi serta menjadi masa dimana ekonomi di setiap daerah kembali pulih dan berkembang,” jelas Tri Sukma Anreianno, Head of Public Affairs Grab Indonesia Grab Indonesia.

 

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.