PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) kembali menunjukkan dukungannya dalam meratakan kurva penyebaran COVID-19 dengan membantu Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mengimplementasikan tes cepat dengan metode Drive-Thru sebagai metode inovatif yang mampu secara cepat dan aman mengidentifikasi virus corona.
Untuk membantu melindungi tenaga medis di Jawa Barat, Hyundai juga mendistribusikan 10.000 set APD yang terdiri dari pakaian medis, masker, dan sarung tangan yang merupakan bagian dari total donasi 50.000 set bantuan APD yang diserahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebelumnya pada awal bulan ini.
Pada acara serah terima, Yoon Seok Choi, President Director of PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, secara langsung menyerahkan donasi ini kepada Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Bantuan yang diberikan Hyundai dalam implementasi tes cepat dengan metode Drive-Thru ini yaitu, ragam jenis peralatan serta tenda yang dibutuhkan untuk mendirikan klinik pop-up tersebut.
YoonSeok Choi, President Director of PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, menyatakan Hyundai memahami bahwa pemeriksaan berskala besar yang praktis, juga sama pentingnya dengan memberikan bantuan APD untuk tenaga kesehatan dalam mencegah penyebaran pandemi COVID-19. Meskipun pabrik Hyundai masih dalam tahap pembangunan, HMMI tetap berupaya menerapkan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) dan memenuhi kewajiban sosialnya melebihi dari tanggung jawab hukum dan ekonomi.
“Seperti halnya kami di Hyundai bertujuan untuk menciptakan kehidupan dan kualitas yang lebih baik di Indonesia, kami berharap bahwa dukungan kami dalam tes Drive-Thru dan donasi alat perlindungan diri ini dapat secara signifikan membantu upaya pemerintah dalam meratakan kurva penyebaran COVID-19 di Indonesia. Saya melihat bahwa Korea dan Indonesia adalah teman sejati melalui hubungan pemimpin kedua negara, dan bagi saya, teman sejati adalah mereka yang saling membantu pada masa yang sulit seperti sekarang ini, ” Lanjut Choi.
Tes cepat dengan metode Drive-Thru sendiri adalah klinik skrining pop-up yang dapat melakukan pemeriksaan dalam skala besar dan berlangsung sekitar 10 menit per orang. Metode ini telah sepenuhnya mengikuti instruksi pemerintah Indonesia dan terdiri dari empat tahap, mulai dari pendaftaran serta konsultasi, wawancara rekam medis, pemeriksaan, dan pengumpulan sampel untuk kadindat yang berpotensi terinfeksi.
Metode tes drive-thru tetap mendukung physical distancing dan penerapan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) agar menjaga pengemudi tetap aman di dalam mobil serta membantu mereka menghindari antrian panjang di rumah sakit, sehingga mencegah terjadinya penularan dari satu orang ke orang lainnya di ruang tunggu rumah sakit. Tes ini juga melindungi tenaga medis dari kontak fisik yang dekat dengan orang-orang yang sedang diuji serta meringankan kerja tenaga medis yang ditempatkan di rumah sakit untuk mengidentifikasi COVID-19.
Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, menyatakan sangat mengapresiasi dukungan Hyundai dalam implementasi tes deteksi cepat dengan metode drive-thru serta bantuan 10.000 set APD bagi tenaga medis guna mengurangi penyebaran COVID-19 di Indonesia, terutama di provinsi Jawa Barat.
“Kami harap tes inovatif ini akan menjadi metode yang efektif dalam mengidentifikasi virus corona seperti yang berhasil dilakukan di Korea Selatan sebelumnya,” katanya.
Selanjutnya, hasil dari tes drive-thru dan 10.000 set bantuan APD ini diharapkan dapat meningkatkan upaya pemerintah dalam menangani penyebaran COVID-19 di Indonesia secara efektif. HMMI juga berencana untuk menyumbangkan 5.000 perlengkapan kebersihan pribadi seperti masker, pembersih tangan, dan sabun untuk Pemerintah Kota Bekasi.
Sebelum seremoni penyerahan yang dilakukan pada hari ini, Hyundai telah menyelesaikan instalasi metode tes Drive-Thru di Tambun, Bekasi, pada 21 April lalu. Selanjutnya, Hyundai sedang meninjau lebih banyak tempat untuk mengimplementasikan tes dengan metode Drive-Thru di Jawa Barat.