Keberadaan judi online yang saat ini tengah ramai di kalangan netizen, bahkan hingga menjangkau kalangan artis dan streamer. Terkait masalah ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah memberikan pernyataan resmi.
Semuel Abrijani Pangerapan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Kominfo, menyatakan bahwa promosi judi online oleh para streamer sekarang menjadi hal yang umum, sama seperti yang dilakukan oleh artis atau selebgram sebelumnya.
Bukan hanya artis terkenal, tetapi juga banyak streamer game yang diduga terlibat dalam promosi judi online. Salah satu contohnya adalah Marsha Ozawa, seorang streamer game Mobile Legends, yang dituduh secara terbuka mempromosikan website judi saat melakukan siaran langsung di media sosial.
Kominfo Segera Ambil Tindakan
Semuel Abrijani Pangerapan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Kominfo, memastikan bahwa pihaknya akan segera mengambil tindakan terkait masalah ini. Saat ini, Kominfo sedang mengumpulkan bukti-bukti untuk melaporkan para streamer game yang terlibat dalam promosi judi daring kepada pihak berwajib.
“Kami sedang menginvestigasi masalah ini karena berhubungan dengan siaran langsung. Kami saat ini mengumpulkan bukti-bukti,” kata Semuel saat dihubungi pada hari Senin (9/10).
Kominfo juga bekerja sama dengan kepolisian untuk menyelidiki para streamer yang melakukan promosi judi online saat melakukan siaran langsung.
“Kami juga bekerja sama dengan penyidik yang bekerja di bawah koordinasi kepolisian. Setelah hasil investigasi keluar, kami akan berkoordinasi dengan kepolisian, khususnya dalam hal kejahatan cyber,” tambahnya.
Kominfo juga saat ini berkoordinasi dengan platform YouTube, di mana para streamer diduga melakukan promosi judol, dengan tujuan untuk menangguhkan akun para streamer tersebut.
“Kami telah meminta YouTube untuk menangguhkan akun mereka. Saat ini, kami sedang melakukan penyelidikan terhadap pelaku-pelaku ini,” tegas Semuel.
Kasus ini menjadi sorotan publik setelah akun X atau Twitter @PartaiSocmed, membahas beberapa streamer game Mobile Legends yang diduga terlibat dalam promosi judi online.
Beberapa video yang diunggah oleh warganet ke akun tersebut menunjukkan beberapa streamer menerima donasi dari akun website judi, dengan jumlah donasi berkisar dari jutaan hingga puluhan juta rupiah.
Namun, masih belum jelas apakah donasi judol ini diberikan secara sukarela atau ada perjanjian resmi antara para streamer Mobile Legends dan pihak judi online terkait promosi ini. Pertanyaannya adalah apakah para streamer Mobile Legends memang bekerja sama dengan pihak judol dan menerima bayaran melalui donasi saat melakukan siaran langsung.
Perlu diketahui sebelumnya, para streamer yang terlibat dalam promosi judi online ini memiliki reputasi yang tinggi dan sebagian besar dari mereka adalah mantan anggota tim esports terkemuka di Indonesia di divisi Mobile Legends. Nama-nama besar lainnya juga masih aktif dalam kompetisi esports.
