Panen Raya Dimulai, Petani Diuntungkan dengan Harga Gabah dari BULOG

0
17
Panen Raya Dimulai, Petani Diuntungkan dengan Harga Gabah dari BULOG
Panen Raya Dimulai, Petani Diuntungkan dengan Harga Gabah dari BULOG (Dok Foto: BULOG)
Pojok Bisnis

Perum BULOG terus memperkuat perannya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui penugasan resmi dari pemerintah. Momentum panen raya April 2025 dimanfaatkan secara maksimal untuk menyerap gabah dan beras dari petani di berbagai daerah.

Per Senin (14/4/2025), total serapan BULOG sudah mencapai 1 juta ton setara beras, angka yang mencerminkan keberhasilan strategi jemput bola di lapangan. Salah satu taktik andalan BULOG adalah membentuk tim khusus yang langsung turun ke sawah untuk membeli gabah dari petani.

Tak hanya itu, BULOG juga menjalin kerja sama dengan penggilingan padi, baik skala kecil maupun besar, guna memperlancar proses pengolahan dan distribusi beras. Dukungan dari Dinas Pertanian, penyuluh lapangan, serta aparat TNI—khususnya Babinsa—menjadi bagian penting dalam mengoptimalkan titik-titik panen.

Stok CBP Tembus 2,5 Juta Ton, Gudang Mulai Penuh

Menurut Sekretaris Perusahaan BULOG, Arwakhudin Widiarso, jumlah gabah dan beras yang berhasil diserap tahun ini memperkuat posisi BULOG dalam menjaga ketersediaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP). Hingga pertengahan April, stok CBP sudah melebihi 2,5 juta ton.

PT Mitra Mortar indonesia

“Di beberapa daerah, gudang kami bahkan sudah penuh. Karena itu kami menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk menyewa gudang tambahan demi menampung hasil serapan,” kata Arwakhudin.

Lebih lanjut ia menegaskan, panen raya adalah momen kunci yang akan terus dimaksimalkan BULOG untuk menambah cadangan nasional sesuai arahan pemerintah.

Salah satu kabar baik bagi petani adalah kebijakan harga pembelian Gabah Kering Panen (GKP) sebesar Rp6.500 per kilogram. Langkah ini disambut positif karena menjamin petani mendapatkan harga yang layak dan stabil.

“Semakin besar volume gabah yang kami serap, semakin banyak petani yang bisa menjual hasil panennya dengan harga yang menguntungkan. Ini bagian dari dukungan nyata BULOG untuk meningkatkan kesejahteraan petani,” ujar Arwakhudin.

Tak hanya soal penyerapan, BULOG juga gencar melakukan sosialisasi untuk menjangkau lebih banyak petani agar terlibat dalam skema pembelian ini. Diharapkan, kolaborasi antara petani, pemerintah, dan BULOG akan semakin memperkuat pondasi pangan nasional.

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan