Tampaknya pasar mobil di Indonesia akan semakin ramai dengan kedatangan merek-merek mobil terkemuka dari China, seperti BYD dan Geely, yang hampir pasti akan masuk ke Indonesia.
BYD akan segera memulai bisnisnya di Indonesia, mengambil manfaat dari insentif khusus untuk mobil listrik Completely Built-Up (CBU), yang diperkirakan akan selesai pada bulan ini. Dengan insentif ini, BYD dapat mengimpor mobil listrik dalam kuota tertentu sebelum pabrik lokalnya di Indonesia beroperasi sepenuhnya.
Sementara itu, Geely telah menerima tawaran dari pemerintah Indonesia untuk membantu membangun mobil listrik lokal pada tahun 2025 atau 2026. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengungkapkan bahwa Geely setuju untuk membuat mobil di Indonesia dengan merek Indonesia, serta melakukan penelitian di dalam negeri.
Selain itu, Indonesia akan menjadi pemasok nikel untuk produksi baterai kendaraan listrik, dengan penelitian yang dipimpin oleh Indonesia.
Salah satu model yang potensial untuk pasar mobil listrik di Indonesia adalah Geely Panda Mini, sebuah mobil empat kursi dengan dua pintu yang akan bersaing dengan Wuling Air EV. Kehadiran mobil listrik nasional ini muncul setelah berita bahwa produsen mobil China sebelumnya membatalkan rencana produksi mobil listrik di Thailand dan ingin beralih ke Malaysia.
Pemerintah Indonesia telah berupaya melobi produsen mobil untuk berinvestasi dalam produksi mobil listrik dengan menawarkan akses ke cadangan sumber daya nikel, yang merupakan komponen utama baterai mobil listrik.
Beberapa produsen mobil, seperti Hozon New Energy Automobile dari China dan Mitsubishi Motors dari Jepang, telah menunjukkan minat dalam investasi produksi kendaraan listrik di Indonesia. Namun, upaya pemerintah untuk melobi produsen mobil seperti Tesla dan BYD masih berlanjut.
Di sisi lain, produsen mobil terkenal asal Korea, Hyundai, telah lebih dulu membuka pabrik baterai di Indonesia. Pabrik baterai ini merupakan hasil dari kerja sama antara Hyundai dan LG, dan diperkirakan akan beroperasi pada awal tahun depan.
Dengan kedatangan BYD dan Geely, harapan untuk mobilitas ramah lingkungan di Indonesia semakin dekat. Ini adalah langkah positif menuju kendaraan listrik yang berkelanjutan dan berwawasan masa depan.