Berempat.com – PT Federal International Finance (FIF) memutuskan untuk menerbitkan global bond dalam waktu dekat demi menambah pembiayaan perusahaan tahun ini. Menurut Direktur FIF Group Margono Tanuwijaya mengatakan, rencananya global bond tersebut akan diterbitkan pada akhir semester pertama 2018.
Namun, Margono tak mengungkapkan lebih jauh nilai obligasi yang akan diterbitkan. “Belum kita tentuin, tergantung pasar, kita memang punya target, tetapi kita tetap harus ikut perkembangan pasar,” ungkapnya dalam paparan publik di Jakarta, Senin (23/4).
Murgono mengungkapkan, nilai pembiayaan baru perusahaan di tahun ini ditargetkan minimal mencapai Rp 38 triliun. Angka tersebut lebih tinggi dibanding tahun lalu yang mencapai Rp 35 triliun. Karena itu, Murgono memastikan bahwa nilai obligasi yang akan diterbitkan nanti untuk memenuhi nilai pembiayaan baru tersebut.
FIF Group sendiri masih mengutamakan motor sebagai bentuk penyaluran pembiayaannya ke depan dengan presentase 90%, yakni 65% motor baru dan 25% motor bekas. Sementara sisanya untuk elektronik.
Global bond yang akan diterbitkan FIF Group ini bukan satu-satunya sumber pembiayaan perusahaan, karena pada semester pertama 2018 FIF Group sudah menerbitkan obligasi domestik sebesar Rp 3 triliun.
Sampai dengan kuartal pertama 2018, total pembiayaan yang disalurkan FIF Group tercatat Rp 8,3 triliun, angka tersebut lebih tinggi dibanding kuartal pertama 2017 yang sebesar Rp 7,8 triliun. Murgono mengungkapkan, naiknya pembiayaan yang disalurkan didorong oleh penjualan motor baru dalam tiga bulan ini.
“Ini lebih banyak didorong oleh penjualan motor baru, selama tiga bulan ini lebih bagus dibandingkan kuartal pertama tahun lalu,”ujarnya.